Percikan
air masih mengema dalam ingatku
Saat
ombak menhempaskan dirinya dikarang lautan
Ketika air matamu mengaduk lubuk samudra
sejenak
laut tenang meresapi pedihmu bersamaku
Deraian air matamu malam itu tak pernah hilang dari pikirku
Tempat itu,suara itu,warna itu,gemerlap itu
Selalu mengingatkanku saat kakiku berpijak diatasnya
Bersama lautan tenang kucermini dirimu dari tangismu
Bersama kelip bintang kuhibur dirimu
Tapi apa yang kulihat ?
Tetes air matamu makin menjadi……………..
Dalam
diam aku merasa manusia terbodoh yang pernah lahir
Tak
punya daya untuk membawamu keluar dari
endapan perih
Ingin tangan ini membasuh tapi hati tak kuasa
Ingin jiwa ini memeluk tapi raga tak mampu
Dalam hening aku mencemoh…..
Betapa bodohnya manusia yang telah menapikkan
Wanita sesempurna dirimu…..
BY
: EKHA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar